Lazada Hadirkan Lima Agen AI Jelang 11.11: Belanja dan Jualan Jadi Lebih Cerdas
Jakarta, 30 Oktober 2025 — Menjelang festival belanja 11.11, Lazada memperkenalkan lima agen kecerdasan buatan (AI) baru yang siap mengubah cara masyarakat berbelanja dan berjualan di platform e-commerce. Langkah ini menandai fase baru dari transformasi digital Lazada menuju era agentic commerce — di mana AI tidak hanya menjadi alat bantu, tapi juga “kopilot” yang bekerja secara otonom untuk pelanggan dan penjual.
Kelima agen AI tersebut mencakup AI Lazzie (belanja), Agen Pengembalian Dana (refund), Agen Logistik, Agen Product Listing, dan Agen Pemasaran. Semuanya diintegrasikan langsung ke sistem utama Lazada untuk menciptakan pengalaman yang lebih efisienKuartal III 2025 Pendapatan Bukalapak Rp1,64 triliun, Segmen Gaming Jadi Penopang Utama, personal, dan transparan di setiap tahap transaksi.
“Kami sedang beralih dari penggunaan AI sebagai alat pendukung menjadi kopilot yang mampu memahami, menganalisis, dan bertindak secara real time,” ujar Carlos Barrera, CEO Lazada Indonesia. “Dengan agen-agen cerdas ini, pengalaman belanja 11.11 bukan hanya lebih besar, tapi juga lebih cerdas dan relevan.”
Baca juga: Kuartal III 2025 Pendapatan Bukalapak Rp1,64 triliun, Segmen Gaming Jadi Penopang Utama
Belanja Lebih Cerdas dengan AI Lazzie
Didukung oleh large language model (LLM) milik Alibaba Group, AI Lazzie berfungsi sebagai asisten belanja interaktif yang dapat memahami keinginan pengguna dan memberikan rekomendasi produk secara instan. Pada tahap uji coba, AI Lazzie meningkatkan pesanan hingga 42% dan interaksi pengguna naik 50%.
Lazzie kini juga menghadirkan fitur baru bernama SmartStack, yang otomatis menggabungkan LazRewards dan Voucher Penjual agar pembeli mendapatkan harga terbaik tanpa harus repot mencari promo satu per satu.
Layanan Purna Jual dan Logistik Lebih Efisien
Agen Refund berbasis AI membuat proses pengembalian dana lebih cepat dan adil. Sistem ini memverifikasi bukti, menilai kasus, hingga memberikan keputusan otomatis hanya dalam beberapa menit — dengan akurasi lebih dari 99% untuk kasus standar.
Sementara itu, Agen Logistik bertindak sebagai kopilot pengiriman yang memberi update real time kepada pelanggan. Pertanyaan seputar status pengiriman kini bisa dijawab hanya dalam 20 detik, jauh lebih cepat dibanding sebelumnya yang butuh hingga 45 menit.
AI untuk Penjual: Listing Lebih Cepat, Iklan Lebih Tepat
Bagi penjual, AI menjadi mitra produktif. Agen Product Listing membantu membuat judul, gambar, deskripsi, dan terjemahan produk secara otomatis. Hasilnya, lebih dari 13 juta daftar produk telah dioptimalkan dan meningkatkan page views hingga 180% hanya dalam tujuh hari.
Di sisi lain, Agen Pemasaran (Sponsored Max) membantu penjual menargetkan audiens yang tepat menggunakan algoritma AI yang menyesuaikan konten dan penempatan iklan secara dinamis. Pendekatan ini memungkinkan return on investment (ROI) yang lebih tinggi dengan biaya iklan yang lebih efisien.
Era Baru Agentic Commerce
Langkah Lazada memperkenalkan lima agen AI ini menjadi tonggak penting menuju era agentic commerce — masa di mana sistem AI saling terhubung untuk menyederhanakan proses e-commerce dari awal hingga akhir.
“Dengan memanfaatkan AI untuk mengubah kompleksitas menjadi kesederhanaan, kami ingin menjadikan pengalaman belanja dan penjualan lebih mulus, efisien, dan tepercaya dibanding sebelumnya,” ujar Carlos.
Dalam festival 11.11 mendatang, Lazada tak hanya menjual barang dengan diskon besar, tapi juga menghadirkan pengalaman digital yang lebih cerdas — baik bagi pembeli maupun penjual yang ingin berkembang di ekosistem e-commerce modern.
