Secure Park dan eNOS: Lompatan Baru Secure Parking di Industri Parkir
Diusianya yang ke 33, Secure Parking membuat terobosan baru di industri jasa perpakiran Indonesia melalui peluncuran Secure Park dan eNOS, sistem parkir tanpa tanpa tiket, kartu, dan tap.
Jakarta, 28 Oktober 2025 – Industri jasa perpakiran di Indonesia memasuki babak baru. PT Securindo Packatama Indonesia (Secure Parking) resmi meluncurkan Secure Park, lahan parkir umum pertama di Indonesia yang dimiliki dan dioperasikan langsung oleh perusahaan pengelola parkir profesional.
Langkah ini menjadi tonggak sejarah baru dalam industri parkir nasional, sekaligus memperkuat posisi Secure Parking sebagai pelopor dalam inovasi dan transformasi bisnis berkelanjutan menuju ekosistem mobilitas yang lebih cerdas, dan transparan.
Dari Pengelola Menjadi Pemilik
Berbeda dari model bisnis sebelumnya yang fokus pada pengelolaan lahan milik klien, Secure Park berdiri di atas lahan seluas 2,1 hektare milik Secure Parking di kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2), Kabupaten Tangerang, Banten. Investasi ini menandai menandai langkah baru perusahaan, yakni dari pengelola menjadi pemilik sekaligus operator aset parkir mandiri.
Lebih dari sekadar sumber pendapatan baru, Secure Park dirancang dengan konsep ramah lingkungan (go green), mengedepankan efisiensi energi, area hijau, dan sistem digitalisasi penuh untuk menjamin efisiensi dan transparansi dalam setiap transaksi.
“Secure Park adalah simbol kepercayaan kami pada masa depan mobilitas yang lebih hijau dan efisien. Langkah ini menegaskan komitmen kami untuk terus berevolusi, bukan hanya dalam teknologi, tapi juga dalam model bisnis yang lebih berkelanjutan dan bernilai jangka panjang,” tutur ujar Queenta Sylvia, Deputy Managing Director Secure Parking, di Jakarta, Selasa (28/10/25).
Inovasi eNOS
Bersamaan dengan peluncuran Secure Park, Secure Parking juga memperkenalkan eNOS (Epsilon No Scan No Tap), sistem parkir digital tanpa tiket, tanpa kartu, dan tanpa tap. Selain menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih praktis, eNOS menjadi tonggak penting dalam penerapan prinsip efisiensi, integritas dan transparansi operasional di seluruh jaringan Secure Parking.
Melalui eNOS, pengguna dapat masuk dan keluar area parkir tanpa membuka kaca atau mengambil karcis. Sistem ini menggunakan “License Plate Recognition” (LPR) untuk mengenali kendaraan secara otomatis, mencatat waktu parkir, dan memproses pembayaran langsung melalui aplikasi smartphone.
eNos terintegrasi dalam ekosistem “Epsilon Parking System” (EPS)—sistem parkir pintar berbasis cloud dengan kontrol pusat secara real-time—memastikan keamanan transaksi, akurasi data, dan efisiensi operasional. Teknologi ini memperkuat posisi perusahaan yang berdiri pada 1992 ini sebagai pionir dalam penerapan sistem parkir yang akuntabel dan transparan di Indonesia.
“Selama lebih dari tiga dekade, kami belajar bahwa kepercayaan publik tidak dibangun hanya oleh sistem, tetapi oleh cara manusia menjalankan sistem itu,” ujar Rustam Rachmat, Managing Director Secure Parking. “Melalui Epsilon dan eNOS, kami ingin menunjukkan bahwa inovasi sejati hadir ketika teknologi membuat hidup menjadi lebih mudah, tanpa kehilangan sentuhan integritas di baliknya.”
